Corel Draw adalah Aplikasi yang sangat mahir dalam membuat gambar.
Tapi apakah Corel Draw bisa membuat Font ?. Memang sangat tidak sulit
membuat huruf atau font digital, apalagi sekarang banyak tersedia
software grafis di internet. Yang sulit adalah merencanakan dan
membangun serta membentuk karakter font. Penggunaan CorelDRAW telah lama
menikmati alat dan fitur opsi untuk membuat desain simbol huruf.
Dalam artikel bagian pertama ini, kita meng-eksplorasi cara
menciptakan font, mempersiapkan, dan meng-ekspor karakter Anda ke file
font agar dapat digunakan ke dalam sistem operasi.
Membuat dan Merencanakan Type Font
Font terbagi menjadi dua jenis huruf dasar Roman atau Gothic kemudian
dua karakteristik dasar Serif dan San Serif. Ilustrasi dibawah ini
menyoroti perbedaan utama antara kedua buah
tipografi tersebut.
Menjelajahi Anatomi Font
Kebanyakan Font memiliki gaya unik masing-masing yang di tentukan
oleh bentuk, struktur, dan formasinya. Dalam dunia tipografi, ini
disebut sebagai
letterform. Tipografi juga
menggabungkan titik-titik refrensi yang menentukan secara relative
posisi dan ukuran karakter karena setiap karakter dalam huruf bias
berbeda lebar dan tingginya. Huruf “
a” tentu berbeda karakter istik vertical dan horizontalnya dengan huruf “
g”. Titik refrensi tersebut adalah :
- Character Origin , titik di kiri bawah sebagai poros untuk menyelaraskan barisan huruf.
- Maximum Character height, ketinggian maksimum huruf secara vertical untuk jenis karakter tersebut. Misalnya “h”, termasuk semua bentuk tambahan aksen (misalnya ‘^, dan “).
- Typical character width, untuk refrensi desain saja dan menunjukkan lebar khas dari karakter rata-rata untuk tujuan keselarasan.
- Maximum character width, lebar maksimal bahwa setiap karakter dapat menempatinya.
Tips Untuk Mendesain Font di CorelDRAW.
Jika anda mendesain tipografi anda sendiri, ingatlah pedoman penting ini.
- Membuat satu desain untuk semua ukuran, membuat disain karakter anda
pada ukuran 720n poin (pt). ada dua alas an untuk satu ini. Pertama,
bekerja pada ukuran ini akan memungkinkan anda untuk dengan mudah
melihat kesalahan garis atau apa pun. Kedua (dan paling penting), desain
akhir anda secara otomatis akan sesuai dengan persyaratan yang disebut
oleh CorelDRAW’s font export filter.
- Menjaga bentuk lengkung/Kurva, Jika desain huruf memiliki
lengkung/sudut tumpul, pastikan untuk melakukan kelengkungan secara
konsisten di semua karakter sama bulat (seperti yang ditunjukkan dalam
sampel dibawah)
- Sederhanakan Jumlah Node Objek, awasi node yang berlebihan atau
kebanyakan pada bentuk karakter Anda. Sebuah jalan yang lurus hanya
perlu mencakup dua node dan kurva sederhana sering membutuhkan hanya dua
sampai tiga node.
- Gunakan kembali bentuk-bentuk font yang sudah tersedia, Ciptakan dan
copy bagian-bagian huruf untuk digunakan di bentuk karakter huruf yang
mirip. Ini yang termasuk karakter dan bentuk kelengkungannya Serif serta
Stroke vertical, horizontal, dan diagonal.
Gunakan fitur Special Character di CorelDRAW untuk membantu anda.
(Ctrl+F11) atau pilih di
menu bar Text >
Insert Symbol Character.
Beberapa Poin Penting dalam Membuat Font
Sebelum mulai, anda harus merasa nyaman bekerja dengan membuat master
guidelines untuk menjaga kerapian dan konsitensi tiap karakter huruf.
Gunakan Objek Manager untuk membuat pedoman dan mengawasi layer. Pertimbangkan pedoman dibawah ini.
- Bangun Template: Buat template dengan pedoman (master guidelines)
yang menunjukkan titik-titik kunci untuk memastikan konsistensi,
penempatan, ukuran, proporsi, dan spasi huruf. File disertakan dimana
bentuk font mirip dengan Times New Roman. Untuk digunakan sebagai dasar desain.
Template tersebut terkunci dan anda dapat memodifikasi nya melalui
Object Manager dengan mengklik kembali icon pensil pada layer titik
refrensi. Lalu, unlock objek-objek tersebut (
Arrange > Lock/Unlock Object Objek).
Layer pedoman dikunci agar dalam proses editing tak terganggu dan berubah.
- Cocok dan posisikan poros asal halaman dengan posisi karakter: (Character Origin) untuk mengeset page origin, seret titik poros rules dari pojok kiri atas untuk mengeset ukuran nol.
Selaraskan dengan sudut kiri bawah dari posisi karakter Anda
dibaseline pada posisi nol. Ini akan menjadi persyaratan ketika akan
meng-ekspor karakter font yang menggunakan CorelDRAW’s font export
filter.
- Gunakan File Multi halaman dalam membuat set karakter: buat set
karakter dalam dokumen CorelDRAW tunggal dengan menggunakan beberapa
halaman. Dengan cara ini Anda, dapat membuat karakter set lengkap dalam
file CorelDRAW seratus halaman dengan setiap halaman menyimpan sebuah
karakter tunggal. Namai setiap halaman dengan menggunakan nama karakter
untuk navigasi yang mudah.
- Gabungan bentuk: gunakan perintah Weld untuk menggabungkan objek untuk membentuk dan menyederhanakan komposisi karakter.
- Gunakan Guidelines, Dynamic Guides and Snap to Guides, atau Snap to Object:
Mengaktifkan fitur tersebut akan memungkinkan anda untuk lebih mudah
menyelaraskan objek dengan kursor gambar, meluruskan dengan
pedoman/guidelines dan sebagainya saat bekerja.
Sebelumnya pastikan kita memeriksa hasil desain font kita, karena
sebelum memproses ekspor font ke format digital jangan sampai terjadi
kesalahan pada desain sebelumnya yang mengharuskan anda meng-ekspor
ulang font anda nantinya. Berikut adalah beberapa masalah-masalah umum
yang biasa di temui dalam membuat font.
- Gunakan object tunggal.
Agar kompatibel dengan format file font digital, setiap karakter harus
menjadi object tertutup yang terdiri atas satu atau lebih sub paths.
Jika karakter anda atau desain symbol terdiri atas lebih dari satu
objek, pesan kesalahan akan muncul ketika anda mencoba meng-ekspor
karakter.
- Hapus garis atau warna yang tidak kompatibel, font digital hanya
menggunakan informasi garis vector untuk menggambarkan bentuk. Artinya
setiap warna custom gradiasi, gambar bitmap, atau node terlalu banyak
yang diterapkan pada desain anda mungkin tidak kompatibel dengan filter
ekspor. Sederhanakan dengan menggunakan outline tipis (hairline) hitam
dan menghapus warna (fills) sebelum meng-ekspor.
- Kurangi kompleksitas kurva, Garis bentuk yang sangat kompleks dapat
menyebabkan masalah saat proses ekspor atau bahkan nanti untuk proses
cetak. Dengan cara singkat, Anda dapat mengurangi kompleksitas tanpa
menggunakan Shape Tool (F10), yakni memanfaatkan fitur Reduce Nodes atau
Curve Smoothness slider property bar.
- Pisahkan menjadi beberapa bagian, jika anda berencana menciptakan
font symbol dengan bentuk karakter terlalu tinggi atau sangat lebar
seperti logo vertical atau horizontal, pertimbangkan untuk membelah
mereka menjadi dua atau lebih bagian yang akan di ekspor sebagai
definisi karakter yang terpisah.
Ekspor Font Digital atau Simbol Karakter.
Dalam pembahasan berikut ini, kita akan mempelajari kedua operasi
tersebut. Kita akan mulai dengan menciptakan font baru dan menambahkan
karakter pertama dengan menggunakan contoh huruf/symbol sederhana.
- Buka file font anda buat. File yang kami buat ini mencakup tiga
bentuk grafis sederhana pada halaman terpisah. Jika tidak ada dalam
tampilan, lihat halaman satu untuk melihat tampilan karakter pertama.
- Seleksi objek pada halaman lalu pilih File > Export (Ctrl + E) atau klik tombol export pada toolbar untuk membuka kotak dialog Export.
- Masukkan nama untuk file font baru buatan anda di kotak File Name.
sebagai contoh, mari kita gunakan nama “Facefont”. Ini akan menjadi nama
file font, tetapi tidak akan memengaruhi bagaimana font muncul dalam
font list selector anda setelah di install. Meskipun CorelDRAW
memungkinkan anda untuk membuat TrueType maupun adobe Tipe 1, pilih Font
TTF TrueType untuk contoh ini. Pastikan untuk memperluas kotak dialog
dengan meng-klik tombol Options dan tempat tanda centang di sebelah opsi
Selected Only.
- Klik tombol Export untuk melanjutkan proses dan perhatikan kotak
dialog Options yang tampil. Kotak dialog ini hanya muncul ketika anda
meng-ekspor karakter pertama ke file baru font digital anda dan
melewatinya jika atau saat anda menambahkan karakter tambahan lain untuk
file font digital Anda.
- Masukkan nama untuk font baru anda di kotak family Name untuk
menentukan nama yang akan di tampilkan dalam font list selector pada
setiap aplikasi.
- Karena font digital yang ada dalam contoh berisi tiga bentuk symbol,
pilih opsi Symbol. Ini menunjukkan font sebagai gambar (picture(Pi)) di
header font.
- Jika meng-ekspor mencakup satu set karakter atau sebagian saja, Anda
akan perlu untuk menonaktifkan Opsi Symbol. Hal ini memungkinkan anda
untuk menetapkan huruf Normal, Bold, Italic, dan Bold-Italic dengan
menggunakan Style Selector.
- Biarkan Opsi Grid Size dan leading secara default. Ukuran Grid
pilihan untuk Adobe Type 1 font tetap pada 1.000, sedangkan TrueType
Font default pada 2048.
- Mengatur opsi Space Widht 375, pilihan ini memungkinkan Anda
mengatur jumlah ruang yang di buat ketika karakter spasi (0032)
digunakan. Meskipun tidak penting, untuk huruf contoh ini, nilai default
dari 1000 tidak benar-benar perlu di perhatikan, tetapi nilai ini
sering terlalu besar.
- Klik tombol OK pada kotak dialog Option dan jawab Yes untuk dialog
konfirmasi yang muncul Pesan ini hanya muncul bila font kali pertama
diciptakan dan mendakan bahwa nama font dan lokasi sudah ditetapkan.
- Setelah mendefinisikan nama font file, langkah berikutnya adalah
mengatur properties karakter. Saat kotak TrueType Export terbuka. Hal
itu memungkinkan anda untuk memilih karakter pilihan khusus. Karakter
yang kita ekspor akan di tampilkan di jendela preview di sisi kiri kotak
dialog dengan character origin , baseline, dan sebagainya.
- Biarkan character width di set auto. Ketika membuat karakter font,
menonaktifkan opsi auto memungkinkan anda untuk mengatur lebar untuk
memengaruhi jarak spasi antarkarakter.
- Atur pilihan Design Size untuk 720 poin dan meninggalkan pilihan
baseline untuk letterform yang mewakili tanda baca, aksen, symbol
matematika, bahasa symbol khusus, atau letterform khusus lainnya
(seperti opsi superscript dan subscript).
- Opsi Character Block memungkinkan anda untuk memilih berbagai macam
kode karakter yang didukung. Untuk contoh ini, pilih bahasa Basic Latin.
Kode karakter untuk basic latin ditampilkan dibawah opsi ini dengan
huruf “T” (karakter 0084) yang sedang dipilih. Hal ini memungkinkan Anda
untuk menetapkan kode respons yang sesuai pada keyboard. Sebagai
contoh , kita akan menggunakan X, Y, dan Z. cari dan klik huruf “X”
dalam daftar untuk mengatur symbol (karakter 0088). Klik OK untuk
menerima pilihan anda dan menutup kotak dialog. CorelDRAW akan membuat
file font baru dengan adanya karakter pertama.
Menambah karakter baru font yang ada.
Kita telah membuat font digital baru satu karakter symbol. Jika ingin
, install font ini ke system untuk percobaan. Untuk menambahkan
symbol-simbol yang tersisa di contoh, lanjutkan langkah sebelumnya.
- File contoh dokumen masih terbuka, beralih ke halaman 2. Seleksi objek symbol pada halaman. Buka kotak dialog eksport (Ctrl+P) dan Browse atau pilih font face. Ttf yang kita buat sebelumnya. Pilih selected only dan klik tombol Export.
- Kotak dialog TrueType Export terbuka dengan nama font yang sudah
anda buat. Perhatikan karakter “X” yang anda pilih sekarang lebih gelap
daripada huruf lainnya, menandakan bahwa huruf “X” telah digunakan
(assigned) untuk symbol/letterform tertentu.
- Jika ingin, anda dapat meng-klik tombol options untuk membuka kotak
dialog yang menyediakan akses ke pilihan yang di tentukan sebelumnya dan
lain-lain, termasuk lebar karakter, lebar ruang, dan pilihan matrix
font.
- Dalam kotak dialoh TrueType export, klik karakter “Y” (0089) dalam
daftar. Tinggalkan semua opsi lain yang sebagaimana mestinya dan klik
tombol OK.
- Ulangi operasi ini untuk symbol pada halaman 3 dari dokumen contoh dan tambahkan 1 simbol lagi ke file font face.ttf.
- Setelah 3 simbol ditambahkan ke file font, langkah selanjutnya
adalah meng-install font ke system operasi anda. Dengan terinstallnya
font tersebut, lihat di CorelDRAW, pilih text tool, dan buka fontlist di
properties bar untuk memverivikasi bahwa font baru anda sekarang ada
dalam daftar.
- Pilih font, klik sebuah titik penyisipan pada halaman anda untuk
memulai objek teks baru, dan ketikkan “XYZ”. Karakter yang anda buat
tadi berhasil di install dengan sempurna.
sumber:
http://blog.fastncheap.com/tips-membuat-font-sendiri-dengan-corel-draw-part-1/#ixzz2Kac3V0Dz
No comments:
Post a Comment